PURBALINGGA, suaramerdeka-banyumas.com- Sebanyak 1.200 TNI AD mengikuti Latihan Pertempuran Kota (Latpurkota) terintegrasi Yonif 406 Candra Kusuma.
Mewakili Komandan Rindam IV/Diponegoro Kolonel Inf Mochamad Arief Hidayat, Kabaglat Rindam IV/Dip selaku Koordinator umum latihan Kolonel Inf Marwan Supriyanto, S.Sos., secara resmi membuka latihan pertempuran kota (latpurkota) terintegrasi di Lapangan mako Yonif 406/Candra Kusuma, Jumat 18 Maret 2022
Pasukan yang terlibat dalam latpurkota Yonif 406/Ck yakni Yonif Raider 400/BR, Yon Zipur 4/TK, Denpom IV/1 Purwokerto, Denkesyah 04.04.01 Purwokerto, Denpal IV/4 Kota Surakarta, Yon arhanud 15/DBY, Tepbek IV-44-01-A Bekangdam IV/Dip, Kodim 0712/Tgl. Selaku komandan upacara Letkol Inf Bayu Kriswandito S. Hub. Int yang ditunjuk sebagai Dansatgas Latpurkota Yonif 406/CK.
Komandan Rindam IV/Diponegoro Kolonel Inf Mochamad Arief Hidayat dalam amanat tertulisnya yang dibacakan oleh Koordinator umum latihan, Kolonel Inf Marwan Supriyanto, S.Sos menyampaikan bahwa latpurkota ini merupakan perintah langsung pimpinan (Pangdam IV/Diponegoro) yang harus kita laksanakan dengan penuh kesadaran, ikhlas dan penuh semangat agar nantinya hasil latihan ini dapat sesuai dengan harapan pimpinan, latihan ini merupakan latihan non program atau Latihan Dalam satuan (LDS) jadi perlu di sadari oleh para peserta latihan sekalian.
Adapun sebagai pertimbangan pimpinan untuk kita melaksanakan latpurkota adalah bahwa perspektif pertempuran di masa yang akan datang di prediksi akan terjadi di perkotaan di mana musuh atau lawan akan menguasai obyek obyek vital, kantor kantor pemerintahan dan instalansi energi, baik itu bersifat OMP seperti yang terjadi Perang Teluk (perang konvensional terakhir) maupun OMSP seperti yang terjadi di beberapa negara afrika. Sedangkan perang hutan dan gunung masih tetap akan kita laksanakan.
Baca Juga: Ini Alasan Jokowi Cabut Subsidi Minyak Goreng Kemasan, Menurut Kantor Staf Presiden
Latpurkota yang akan dilaksanakan selama 2 hari ini agar di manfaatkan sebaik-baiknya sebagai sarana untuk meningkatkan kemampuan tempur Satjar Kodam IV/Diponegoro khususnya bagi Yonif 406/CK dan perkuatanya dalam pertempuran kota sesuai tujuan yang akan di capai keterampilan perorangan maupun kerjasama dalam tim.
Dalam latpurkota terintegrasi ini juga dilatihkan kerjasama antar kecabangan meskipun secara terbatas (tidak semua kecabangan) sehingga di butuhkan ketelitian perencanaan dan menguji doktrin masing masing kecabangan sehingga selama pelaksanaan latihan ini perlu di catat hal-hal yang baru ataupun ada ketidak sesuaian antara doktrin dengan pelaksanaan di lapangan sehingga kita dapat memberikan masukan ke komando atas dan Puscabfung masing-masing kecabangan guna penyempurnaan doktrin di masa yang akan datang.
Artikel Terkait
Kecewa Berat, Dindikbud Purbalingga Ancam Beri Sanksi Berat Oknum Guru Cabul
Miris, Pihak Sekolah Ternyata Pernah Pergoki Kelakuan Guru yang Rudapaksa Tujuh Siswa
Hujan Sesore, 4 Desa Di Kecamatan Kalimanah Terendam
Terpeleset dan Terjatuh, Satu Orang Pendaki Gunung Slamet Terluka
200 Santri Penghafal Alquran Ikuti Wisuda Akbar
Kecelakaan Tiga Kendaraan di Bukateja, Dua Orang Tewas