PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - PT BPR BKK Purwokerto menyalurkan bantuan untuk korban banjir di wilayah Kecamatan Tambak dan Sumpiuh, Kabupaten Banyumas.
Total bantuan yang disalurkan senilai Rp 10 juta, dengan perincian untuk alat-alat kebersihan, buah-buahan dan popok sekali pakai atau diaper untuk bayi.
Direktur Utama PT BPR BKK Sugeng Prijono mengatakan pihaknya memberikan bantuan
kepada warga terdampak banjir di wilayah Kecamatan Sumpiuh setelah mendapat informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas.
"Peralatan kebersihan dan diaper untuk bayi yang sangat diperlukan untuk warga terdampak banjir," katanya.
Baca Juga: Diguyur Hujan Lebat, Ratusan Rumah Warga Nusadadi Terendam Banjir
Sugeng mengatakan, bantuan tersebut disalurkan melalui pemerintah Kecamatan Sumpih untuk kemudian didistribusikan ke warga yang terdampak banjir.
"Dengan bantuan tersebut, diharapkan akan membantu para korban banjir," katanya.
Bantuan darti BPR BKK itu merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Seperti diberitakan, banjir di wilayah Kecamatan Sumpiuh dan Tambak terjadi pada Selasa 15 Maret 2022 karena hujan deras dengan intensitas tinggi dan waktu yang lama yaitu durasi sekitar 10 jam.
Artikel Terkait
Banjir Sumpiuh dan Tambak Sudah Terjadi Sejak Belanda, Pemkab dan BBWSO Sudah Berusaha Menangani
Sekda Banyumas: Relokasi Bisa Jadi Solusi Banjir Sumpiuh dan Tambak
Banjir Cilacap, Dapur Umum Didirikan, Perahu Ditambah
Ke Lokasi Banjir Tambak, Gubernur Paatikan Semua Pengungsi Korban Banjir Bisa Tertangani Dengan Baik
Wangon Dilanda Banjir Bandang, Jembatan Putus, Jalur Banyumas-Cilacap dan Ratusan Rumah Terendam Air