Antisipasi Puncak Omicron, Pemkab Banjarnegara Siapkan BLK Klampok Jadi Tempat Isolasi Terpusat

- Jumat, 28 Januari 2022 | 07:45 WIB
Ilustrasi rumah sakit yang menangani pasien Covid-19. /Pixabay/Elf-Moondance
Ilustrasi rumah sakit yang menangani pasien Covid-19. /Pixabay/Elf-Moondance

BANJARNEGARA, suaramerdeka-banyumas.com– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjarnegara menyiapkan tempat isolasi terpusat di BLK Klampok untuk mengantisipasi kemungkinan melonjaknya pasien Covid-19 yang diprediksi terjadi pada pertengahan Februari hingga Maret mendatang. 

Hak itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara, Latifa Hesti Purwaningtyas, saat Rapat Koordinasi Pencegahan dan Pengendalian Covid 19 Varian Omicron, di Sasana Bhakti Praja Setda Banjarnegara, Senin 24 Januari 2022.

Di samping menyiapkan tempat isolasi terpusat, empat rumah sakit juga menyiapkan ruang isolasi. Jajarannya juga akan melakukan testing, tracing, dan treatment, saat ditemukan kasus Covid-19.

Baca Juga: Sejarah Banyumas Belum Banyak Dipublikasikan , Dari 65 Babad, Baru Tiga yang Diungkap

Dijelaskan, varian omicron memiliki gejala yang tidak berat, seperti batuk pilek biasa. Namun penyebarannya sangat cepat.

“Meskipun gejalanya tidak berat, akan tetapi penularan yang cepat dapat membuat lonjakan kasus di mana-mana, serta bisa membebani fasilitas kesehatan,” terangnya.

Karenanya, Kadinkes menekankan pentingnya vaksinasi untuk mengendalikan penyebaran Covid 19. Vaksinasi akan memperkuat imunitas tubuh, sehingga meminimalisasi gejala dan menurunkan angka kematian karena Covid 19.

Baca Juga: Bobol Konter Handphone, Sat Reskrim Polresta Banyumas Amankan DP

Dikatakan, saat ini cakupan vaksinasi masyarakat umum dosis pertama sudah mencapai 80,98 persen, lansia 74,87 persen, dan anak sekolah 48,81 persen.

Sedangkan untuk dosis kedua masyarakat umum 51,06 persen, lansia 46,25 persen, serta anak sekolah 0,02 persen.

Pelaksana Hariqn (Plh) Bupati Banjarnegara, Syamsudin mengimbau masyarakat untuk tidak terlena dengan kondisi menurunnya kasus terkonfirmasi Covid 19.

Baca Juga: 21 Siswa SMA Al Irsyad Positif Covid-19, PTM Dihentikan Sementara

Dia mengatakan, pandemi masih berlangsung, penerapan protokol kesehatan tetap harus dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.

“Kami meminta masyarakat jangan abai dengan kondisi sekarang ini. Mari bersama-sama kita tingkatkan kesadaran akan pentingnya protokol kesehatan, agar penyebaran Covid 19 varian Omicron dapat kita cegah,” katanya

Halaman:

Editor: Susanto

Sumber: jatengprov

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Pasar Perja Klampok Banjarnegara Kebakaran

Minggu, 4 Juni 2023 | 00:22 WIB
X