Anggaran Masjid Seribu Bulan Sabit Capai Rp 125 Miliar, Akan Ada Yayasan Untuk Cari Dukungan Anggaran

PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com-Untuk menyukseskan pembangunan Masjid Seribu Bulan Sabit di Kawasan Kota Baru Purwokerto, dengan anggaran mencapai Rp 125 Miliar, Pemkab Banyumas nantinya akan menggerakan yayasan pengelola untuk mencari dukungan anggaran.

”Nanti Masjid Agung tersebut akan ada yayasannya. Pihak yayasan kemungkinan juga akan ikut mencari anggarannya.

Informasi yang diperoleh, pemda menyediakan anggaran sekitar Rp 70 miliar. Nanti selebihnya dari yayasan yang akan mencarikan anggaran,” ujar Kabid Penataan Bangunan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyumas, Wahyudiono. 

Baca Juga: Dijual di Bursa Digital Opensea NFT, Lukisan Jalanan Bandung Terjual dengan Harga 8 Kali Lipat

Ia mengatakan, proses pembangunan Masjid Agung di kawasan kota baru Purwokerto masih panjang.

Untuk pembangunan Masjid Agung Purwokerto kalau mau sempurna, katanya kebutuhan anggarannya bisa mencapai sekitar Rp 125 miliar. "Untuk tahun ini sekitar Rp 11 miliar," ungkapnya.

Dia menjelaskan, pada tahun ini untuk Bidang Penataan Bangunan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyumas hanya memiliki dua kegiatan proyek yang termasuk kategori besar. Yakni pembangunan gedung DPRD untuk tahap II dan pembangunan Masjid Agung tahap II.

Baca Juga: Ada Ghozali Everyday, Ridwan Kamil: Jabar Siap Cetak 26 Ribu Ghozali

”Saat ini capaian proyek pembangunan gedung DPRD dan Masjid Agung baru struktur bawahnya saja,” jelas dia.

Adapun anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan Masjid Agung tahap I sebesar Rp 5 miliar. Sedangkan untuk tahap II alokasi anggarannya sekitar Rp 11 miliar.

Bupati Banyumas Achmad Husein dalam laporannya mengatakan, masjid dua lantai dengan daya tampung sekitar 3 ribu jamaah ini dirancang berbiaya tinggi, sekitar Rp 125 miliar.

Baca Juga: Merasakan Pedas Manis Kenangan Lewat Jajanan Kerupuk Pilus

Awalnya hanya sekitar Rp 40 miliar, Setelah desainya didetailkan naik menjadi Rp 70 miliar, hingga penyempurnaan desain menjadi Rp 125 miliar. Untuk tahap awal, dianggarkan sekitar Rp 5,3 miliar. dari APBD.