Ini Kronologi Bocah Dia Tahun Yang Meninggal Terseret Arus

BANYUMAS, suaramerdeka-banyumas.com- : Aluka Sofyan Sabila bocah dua tahun yang hanyut terbawa arus sungai Kaja, Desa Pekaja Kecamatan Kalibagor akhirnya ditemukan meninggal dunia oleh tim SAR pada Senin 10 Januari 2022 pada pukul 11.00.

Korban ditemukan Tim Pertama di Sungai Bener dengan jarak lebih kurang 1,5 kilometer dari TKP Aluka tercebur.

Jenazah Aluka di evakuasi oleh Tim SAR Gabungan menggunkan Ambulance Pramuka Peduli Sahabat Jegur. 

Baca Juga: KA Unsoed Salurkan Bantuan Korban Erupsi Semeru

Tim Inafis Polresta Banyumas dan Puskesmas Kalibagor memeriksa kondisi Jenazah.

Hasil pemeriksaan ada luka di bagian pinggang sebelah kiri dan lengan sebelah kiri akibat terbentur bebatuan.

Mengingat kontur Sungai Kaja berbatu dan ada 2 terjunan DAM.

Baca Juga: Map Baru Mobile Legends 'Sanctum Island' Hadir, Begini Tampilannya

Pada saat ditemukan posisi Jenazah miring tersangkut kawat bronjong, korban meninggal murni karena tenggelam.

Terkait kronologi kejadian tersebut, nenek Aluka, Idah (57) terbiasa tidur bersamanya.

Sekitar pukul 03.30 Idah terbangun mendapati cucunya sudah tidak ada. Ia kemudian mencari ke sekeliling rumah, dan membangunkan Dede Iswanto, ayah Aluka, menanyakan keberadaan Aluka, tapi Dede tidak tahu.

Baca Juga: Hendak Pipis Terpeleset, Bocah Dua Tahun asal Pekaja Tenggelam dan Hanyut

Kemudian, Idah bertanya ke ibu Aluka, Ari Nurhayati (27) yang mengalami depresi jiwa  dan menyatakan sekitar pukul 01.00 dini hari membawa Aluka keluar ke Sungai Kaja karena akan membersihkan diri setelah kencing.

Kondisi Sungai saat itu sedang tinggi debitnya dan arusnya deras, sehingga Aluka terseret arus sungai Kaja. Jarak Sungai Kaja dengan rumah hanya sekitar 4 meter.